Aneka Pepes

Halli halloooo jumpa lagi dengan saya di sini...(siapaaa luhhh :D). Kali ini masakannya pepes, karena dikejar2 sama owner sambil bawa golok..(mau motong ayam yah bu? hihihi) saya posting deh walau fotonya kecil pisan...(kepada pemilik baju yang sedang membawa pepes buatan saya, maapkan sayah yahhh)...

Update : Nemu foto yang lebih gede




1. Pepes Tahu Jamur

Dalam baskom :
1 kotak tahu ukuran 12x8x3 cm kali yah?(kira2) -> dihancurkan dengan garpu
Jamur champignon dipotong kotak2 kecil ->campur dengan tahu
Bawang daun 3 lembar iris tipis ->campur dengan tahu dan jamur
Sereh 2 batang (kalau ada) diiris -> campur juga dengan tahu,jamur dan bawang daun
Telur 2 buah dikocok dengan : bawang putih bubuk 1 sdm, garam 1 sdt, merica 1 sdt, kaldu ayam 1 blok (buat vegetaris bisa pakai kaldu sayur 1 blok) ->campur dan aduk dengan rata ke dalam adonan dalam baskom.
Rasakan adonan sampai pas asinnya.
Cara:
Siapkan daun pisang, bisa pakai aluminum foil cuma rasanya jadi ubah sih, di toko Asia ada namanya Bananenblätte, sekitar 1 euroan. Ambil satu sendok, tambahkan 2 lembar basilikum, dan 1 buah cabe rawit bila suka, kemudian bungkus dan dipincuk dengan tusuk gigi (potong dua yah tusuk giginya biar hemat).
Kukus dalam dandang sekitar 15 menit sampai daunnya layu

2. Pepes Ayam
Dalam panci
1 kg Ayam schenkel (apa yah dada bawah itu lho dada yang sama paha, dipotong 3 bagian) diungkep dengan 1 sdt kunyit, 1 sdm bawang putih bubuk (kalau seger 3 siung mungkin yah?), 1 buah bawang bombay, 1 sdt jahe dan garam (bisa juga pakai blok kaldu ayam). Sampai 3/4 matang, biarkan dingin.
Cara
Bungkus dalam daun dengan ditambah 3 lembar basilikum, potongan tomat, irisan bawang daun dan irisan sereh. Kukus selama 20 menit.

Makan dengan nasi panas...slurpppppppppp.......




Labels: ,

3 Comments:

At 5:26 PM, Anonymous Anonymous said...

aduh jadi inget..waktu bikin pepes...eheheeheheh diabisin sendiri....waktu di rheinaue

 
At 2:16 PM, Anonymous Anonymous said...

mAS mAS TOLONG RESEP PEPES LAINNYA YANG MUDAH DAN MURAH DAN SEHAT. HEHEHEHE, MAKLUM ANAK KOST. THANKS

 
At 11:55 AM, Anonymous pupuk organik said...

pupuk organik : Pemanfaatan lahan pertanian dgn tdk perhatian thd faktor kelestarian lingkungan makin membuat parah kondisi lahan.

 

Post a Comment

<< Home